Tenjolaya, Kabupaten Bogor – Semangat Pramuka berkobar di Gedung Serbaguna Tenjolaya saat Musyawarah Ranting (Musran) VII Gerakan Pramuka Kecamatan Tenjolaya digelar pada Kamis, 13 Februari 2024. Puluhan Gugus Depan hadir dengan satu tujuan: memilih pemimpin yang akan membawa Gerakan Pramuka Tenjolaya ke masa depan yang lebih gemilang.
Dua sosok calon muncul sebagai pemimpin potensial: Kak Dasuki, S.Ag., dan Kak H. Cucup Supriadi SE, M.Pd Dalam suasana penuh demokrasi, mekanisme pemilihan dipimpin oleh Presidium Sidang yang terdiri dari Wahyu Hidayat sebagai Pimpinan Presidium 1, serta E. Kosasih dan Zaenuddin sebagai anggota.
Dari total 91 suara yang dihimpun dari Gugus Depan Putra dan Putri se-Kecamatan Tenjolaya, Kak Dasuki meraih 57 suara, unggul atas Kak Cucup yang memperoleh 34 suara. Dengan hasil ini, Pimpinan Sidang Musran ke-7 secara resmi menetapkan Kak Dasuki, S.Ag., sebagai Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Tenjolaya untuk masa bakti 2025-2028.
Harapan dan Semangat Baru
Ucapan selamat mengalir deras. Para Pembina Gugus Depan berbondong-bondong menyalami Kak Dasuki, menyampaikan harapan besar atas kepemimpinan barunya. Dewan Kerja Ranting (DKR) yang dipimpin oleh Kak Nurul Hikmah pun tak kalah antusias.
“Kami, DKR Tenjolaya, sebagai badan integral Kwartir Ranting semakin bersemangat memajukan Gerakan Pramuka di Tenjolaya di bawah kepemimpinan Kak Dasuki. Beliau adalah orang tua, guru, dan pemimpin kami. Kami yakin, Pramuka Tenjolaya akan semakin maju!” tegas Kak Nurul Hikmah saat setelah penutupan Musyawarah Ranting.
Tak hanya ucapan selamat, berbagai usulan dan masukan pun mulai dihimpun. Semua demi menyusun dan melaksanakan program kerja yang lebih terencana, terstruktur, dan berdampak luas. Harapannya, Gerakan Pramuka di Tenjolaya akan semakin terasa manfaatnya, tak hanya di sekolah dasar, menengah, dan atas, tetapi juga di pondok pesantren yang tersebar di wilayah kecamatan ini.
Dengan semangat persaudaraan dan dedikasi tinggi, Kak Dasuki kini mengemban amanah besar. Masa depan Pramuka Tenjolaya berada di tangannya—menuju Pramuka Indonesia yang lebih maju menyongsong generasi emas! (S.A)
