Bogor, 21 Mei 2025 – SMP PGRI Cikupa Bogor
Setiap tanggal 21 Mei, dunia memperingati Hari Dialog dan Pengembangan Perbedaan Budaya Sedunia yang dicanangkan oleh UNESCO. Peringatan ini bertujuan untuk mempromosikan pemahaman, penghargaan, dan toleransi terhadap keragaman budaya, serta memperkuat dialog antarbudaya sebagai sarana untuk menciptakan perdamaian dan saling menghormati di seluruh dunia.
Di tengah dunia yang semakin terhubung dan global, keragaman budaya menjadi bagian penting dari identitas setiap negara. Indonesia, dengan berbagai suku, agama, bahasa, dan tradisi, adalah contoh nyata betapa berharganya keragaman budaya dalam membentuk masyarakat yang kaya akan keunikan. Oleh karena itu, dialog antarbudaya tidak hanya perlu dilakukan di tingkat global, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari lingkungan keluarga, sekolah, hingga masyarakat luas.
Kepala SMP PGRI Cikupa Bogor, Bapak Dasuki, S.Ag., menjelaskan bahwa peringatan ini mengingatkan kita akan pentingnya sikap saling menghormati terhadap perbedaan yang ada di sekitar kita. “Budaya adalah cermin dari jati diri suatu bangsa. Melalui dialog antarbudaya, kita dapat saling belajar dan memahami, serta menghargai perbedaan yang memperkaya kehidupan kita,” ujarnya.
SMP PGRI Cikupa Bogor mengajak seluruh warga sekolah untuk lebih mengenal budaya-budaya yang ada di Indonesia maupun dunia. Salah satu cara untuk memupuk toleransi dan menghargai perbedaan adalah dengan memperkenalkan berbagai tradisi, seni, bahasa, serta nilai-nilai luhur yang dimiliki oleh setiap budaya. Pendidikan di sekolah juga berperan besar dalam menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keberagaman dan persatuan dalam perbedaan.
Melalui peringatan Hari Dialog dan Pengembangan Perbedaan Budaya Sedunia, SMP PGRI Cikupa Bogor berharap generasi muda dapat menjadi agen perdamaian dan saling menghormati, sehingga terwujud masyarakat yang inklusif, damai, dan harmonis, meskipun memiliki latar belakang budaya yang berbeda-beda.
Selamat Hari Dialog dan Pengembangan Perbedaan Budaya Sedunia!
Mari kita rayakan keragaman budaya dengan sikap saling menghargai, berempati, dan berkontribusi untuk menciptakan dunia yang lebih damai.
